RADARPEKANBARU.COM- Hidup Mahasiswa!!! Hidup Rakyat Indonesia!!!
Satu hari setelah di tahannya dua Mahasiswa atas nama Ihsan (SEBI) dan Ardi (IPB) pasca Aksi Nasional Evaluasi 3 Tahun Jokowi-JK 20 Oktober 2017 lalu.
Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Se Sumatera Menggelar Aksi Solidaritas bertajuk Indonesia Darurat Demokrasi di Jakarta.
Aksi ini sebagai bentuk Solidaritas Mahasiswa Sumatera dan sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi Demokrasi Indonesia yang sangat Krisis.
Mengingat Aksi Mahasiswa 20 Oktober 2017 kemarin di tanggapi dengan tindakan represif oleh aparatur kepolisian yang mengakibatkan sebanyak empat belas mahasiswa di tangkap dan yang masih tertahan di Polda Metro jaya sampai saat ini ada dua orang.
"Saya melihat sudah saatnya kita betul-betul serius mengevaluasi kinerja Presiden Joko Widodo. Karena Tindakan Represif yang sudah keterlaluan di berikan kepada masyarakat serta mahasiswa. Padahal dalam Aksi yang kami lakukan tidak ada tindakan anarkisme dan pengrusakan fasilitas umum," ujar Rahmat Farizal Presiden Mahasiswa Unsri.
Aksi ini mengangkat tema #DaruratDemokrasi #SaveArdi #SaveIhsan #StopBungkamMahasiswa
"Kami dari Sumatera tetap konsisten akan mengawal hal ini sampai kedua teman kami di keluarkan dan Pemerintah jokowi/Jk di Evaluasi secara serius", tutur Rahmat.
Selanjutnya Presiden Mahasiswa Universitas Riau Rinaldi juga menambahkan bahwa dua Mahasiswa yang tertangkap dan di tahan sampai saat ini harus segera di keluarkan.
"Mahasiswa seluruh Indonesia tengah menangis, Jangan sampai Tangisan ini berubah menjadi gerakan mahasiswa yang lebih besar yang dapat menyatukan seluruh Mahasiswa Indonesia Karena bila ada mahasiswa yang tertahan maka akan kami siapkan gerkanan Pembebasan", tutup Rinaldi.(rls/bem/ur)